Skincare Lokal untuk Bantu Masalah Jerawat Part I : Bloomka Anti-Acne Kit

Jerawat tuh kayanya memang masalah universal, yang hampir semua manusia di muka bumi pernah alami. Seenggaknya sekali lah dalam hidup, iya kan? Begitu juga dengan aku yang padahal semasa remaja jarang banget jerawatan parah, hoki kan. Tapi namanya juga hoki haha ilang deh. Sekarang umur aku 22-an baru deh syok dapet jerawat yang tiba-tiba banyak, merah, sakit, gak-ilang-ilang. Iya gak ilang-ilang karena bekasnya pun masih dalam proses untuk sembuhin sampai sekarang. Di sisi positifnya, aku jadi ketemu sama skincare-skincare lokal untuk dibicarakan/diulas dan juga belajar gak males melakukan skincare. Jadi, di post kali ini, aku akan ulas beberapa produk lokal yang bantu aku ketika jerawat lagi puncaknya banget.  

Pada Part I ini aku ingin ulas produk dari Bloomka ya. Ketika jerawat lagi parah-parahnya beberapa bulan lalu, aku memang banyak (gak banyak bgt sih tp hampir setiap step skincare) coba produk dari Bloomka maupun The Bath Box. Ulasan ini bener-bener dari aku orang biasa bukan influencer atau beauty guru, jadi pastinya beli sendiri setelah riset beberapa waktu. Aku pilih untuk coba produk ini berdasarkan alasan bahwa komposisi produknya enggak aneh-aneh, simple, dan alami jadi gak bakal recokin kulit aku yang udah marah. 

Acne Eraser Kit Bloomka

Kit ini terdiri atas dua produk, yaitu Manuka Magnolia Anti-Acne Facial Serum dan Bakuchiol Grapseed Face Oil. Keduanya berisi 20 ml di dalam pipet plastik tapi rasanya kaya kaca. Lumayan mini dibandingkan dengan isi serum pada umumnya yang isinya 30 ml ya. .

Manuka Magnolia Anti-Acne

water, Niacinamide, Butylene glycol, Sodium Acrylates copolymer, Trisodium ethylenediamine disuccinate, 10-hydroxydecanoic Acid, Sebacic acid, 1, 10- decanidiol, taraktogenos kurzii seed Oil, Nigella sativa seed oil leptospermum scovarium branch / leaf oil, Palmglycerides, capryloyl glycine, kotassium lauroyl wheat Amino acids, 2-phenoxyethanol, magnolia grandifrora bark extract, Lecithin, Ascordyl palmitate, Tocopherol, Hydrogenated palm glycerides citrate, phenoxyethanol, Ethylehexylglycerin.

Kompoisi teratas serum ini bisa dilihat ya, yaitu Niacinamide. Untuk kandungan Magnolia nya kalian bisa temukan agak di bawah sedikit. Jujur ada beberapa kandungan yang aku mesti nyontek dulu untuk tahu apa fungsinya, tapi aku gak lihat ada kandungan fragrance seperti essential oil. Dan ini memang klaim produk The Bath Box bahwa mereka fragrance-free.

Wanginya sih tetep ada ya untuk serum ini, tapi dari komposisi natural mereka. Wanginya sangat alami, agak aneh dan jujur gak enak di awal-awal.  Tapi lama-lama ya terbiasa. 

Untuk tekstur, serum ini berwarna putih agak kental. Ketika diaplikasikan ke wajah benar-benar cepet menyerap dan enak banget sensasinya. Kaya kulit kita bener-bener nyerap produknya. Menurut aku ini bantu untuk hidrasi kulit kita, supaya gak menghasilkna minyak lebih nantinya. 

Bakuchiol Grapseed Oil

Face oil ini komposisinya to the point dan gak macem-macem. Bener-bener cuma tiga kandungan, yaitu Vitis Vinera (Grapseed oil), Bakuchiol, Tocopherol. Buat yang baru dengar mungkin, Bacukchiol adalah bahan alami yang khasiatnya setara sama Retinol. Untuk lebih jelasnya kalian bisa baca di Instagram Bloomka, karena mereka jelasin darimana kandungan-kandungan yang mereka gunakan. 

Untuk yang belum pernah pakai face oil, emang agak takut rasanya. Takut terlalu minyakan apalagi kalo jewarat, produksi minyak pasti makin banyak. Itu yang pertama kau rasakan juga. Tapi, face oil ini menurut aku termasuk ringan dibandingkan misalnya seperti minyak kelapa ya. Teksturnya cair hampir kaya air sih aku bilang. Sebelum pakai minyak ini jangan lupa pakai produk yang menghidrasi biar lebih gampang menyerap. Pernah coba gak pakai toner/serum sebelum pakai ini, dan emang bener produknya kaya gak nyerep cuma diem aja di permukaan kulit....

Konsistensi Bakuchiol+Grapseed Face Oil

Kesimpulan

Gimana klaimnya untuk jerawat? Kedua produk ini bantu banget di aku. Jerawat jadi lebih cepat kering. Tolong dicatat ya, cepat bukan berarti instan. Di aku memang butuh 5 hari sampai seminggu untuk liat perubahan di awal pemakaian. Satu-satunya cons buat aku sih ukuran produk yang kecil, jadi cepat habis terutama serumnya. Dalam 3 minggu aku udah habisin serumnya. Untuk minyaknya bisa lebih tahan lama karena takaran pakainya gak perlu banyak-banyak.